Kamis, 20 April 2017

Kuliner Legendaris Di Sekitar Alun-alun Bandung

       Rasa-rasanya sulit sekali yah jikalau tiada hari tanpa gorengan? Nikmat sekali makan penganan ini apalagi di pagi hari hmm.. Bahkan saya sendiri pecinta sarapan pagi nasi putih plus gorengan bala-bala hehe.. Bala-bala dan bakwan beda loh, beda sedikit dari struktur bentuknya sebenarnya. Pada dasarnya bahan pembuatnya sama terigu dan sayur kol plus wortel, hanya saja bakwan ada udang di topingnya. Tapi terlalu menggemari makanan yang satu ini kurang baik juga, pastinya penyakit kolesterol akan menghantui. Belum lagi bila membeli gorengan di sembarang tempat, minyaknya ituloh patut diwaspadai. Banyak dijumpai penjual gorengan yang memakai minyak berkali-kali hingga tampak hitam. Minyak seperti itu bisa menjadi pencetus penyakit kanker. Jadinya alangkah baiknya membeli. penganan ini ditempat yang terpercaya.





     Kalau kita jalan-jalan di sekitar Alun-alun Bandung pasti akan mendapati banyak pedagang penganan ini. Namun bila berbelok sejenak ke Jalan Dalem Kaum, disana akan kita temui toko gorengan legendaris. Toko Simanalagi sudah ada sejak tahun 1948. Teringat dulu sering sekali kesana hanya sekadar untuk membeli pisang gorengnya. Di toko itu pisang gorengnya terkenal, gorengan combronyapun patut diuji. Selain gorengan, banyak pula penganan tradisional lainnya. Nah sepertinya di Simanalagi ketakutan akan keamanan kualitas gorengan bisa dipertanggungjawabkan deh. Tempatnya bersih, kualitas minyaknya dijamin tidak dipakai hingga melebihi batas keamanan yang diharuskan. Di toko itu kita bisa juga menikmati gorengan hangat ditempat, karena disediakan meja dan kursi untuk para pengunjung. 



      Ada satu lagi tempat legendaris di sekitar alun-alun tepatnya di Jalan Otista tak jauh dari Kings. Toko Roti Sidodadi, toko roti yang tak lekang oleh waktu hehe... Rasa homemadenya bisa diadu dengan roti-roti yang lain. Toko ini buka sekitar pukul 10, tapi dari jam 8 juga sudah bisa melayani pembeli, kita tinggal mengetuk pintunya saja dan pasti langsung dipersilahkan masuk. Dan ketika masuk serasa ada di dunia roti deh. Roti yang populer yaitu roti frans coklat dan ada juga frans polos. Harganya dijamin murah meriah dibawah 14 ribu. Dengan rasa yang enak dan ukuran roti yang besar saya rasa harganya sangatlah murah. 
       Selain itu ada roti tawarnya juga, roti-roti kecil dengan varian rasa yang beragam tak kalah menggugah selera. Saya sangat mengidolakan roti keju dan kornetnya. Roti hornnya juga enak loh. Yang paling saya ingat dari toko roti ini adalah minuman dinginnya, sedari kecil hingga umur sekarang ini selalu saja menyempatkan diri untuk membelinya, sirup jeruk dan susu coklat dingin yang hanya berharga tiga ribu siap menghapus dahaga anda. Asiknya,  bila mengunjungi tempat ini serasa kembali ke masa kecil karena tata letaknya yang tak berubah selama berpuluh-puluh tahun. Di Sidodadi selain roti, banyak pula kue-kue tradisional lainnya, kue tart juga ada loh. Pokoknya toko roti yang satu ini jangan sampai terlewatkan deh bila jalan-jalan ke alun-alun dengan keluarga. 








Tidak ada komentar:

Posting Komentar