Teringat
ketika pertama kali saya menyandang sebutan single
parent, waktu itu benar-benar berada dalam kondisi yang membutuhkan
sokongan emosi. Mendadak hidup tanpa pendamping dan tersadar harus bisa hidup
sendiri, membuat saya terguncang dan ketakutan. Terlebih karena harus tetap
melanjutkan kehidupan sedangkan selama ini sama sekali belum pernah belajar
mencari uang sendiri. Jadilah selama beberapa bulan saya hidup dalam kekalutan
dan tidak tahu harus berbuat apa. Seandainya sebelumnya saya tidak mengandalkan
pasangan untuk mencari uang, pastinya kebingungan itu tak perlu terjadi.
Akhirnya karena nol pengalaman dan juga modal, yang bisa
saya lakukan hanya mencoba peruntungan dengan melamar pekerjaan. Hal yang berat
juga karena tetap saja melamar pekerjaan itu butuh biaya yang tidak sedikit.
Setelah berbulan-bulan penantian dan hampir putus asa, akhirnya ada kesempatan
bagi saya untuk berkarir. Setelah mendapat pekerjaan, jadi terpikirkan untuk
tidak terlalu mengandalkan pasangan lagi sekiranya nanti berkesempatan berumah
tangga kembali. Dan dari pengalaman saya berkesimpulan kalau wanita itu memang
harus belajar mandiri, wanita jangan terlalu mengandalkan pasangan. Dan banyak
hal yang bisa dilakukan dari rumah tanpa harus meninggalkan keluarga demi
mencari rupiah.