Acara pulang kampung selalu jadi momen yang ditunggu-tunggu. Walaupun cukup memakan kesabaran karena harus mencari tiket yang pas dengan waktu luang yang ada. Bahkan terkadang bimbang datang, antara memilih pulang naik kereta atau naik bus. Bukan masalah pesan dan bayar tiketnya, karena sekarang sudah pakai BRImo agar lebih mudah dan praktis. Tapi lebih ke masalah memilih tanggal yang tepat untuk memesan tiket pulang dan perginya.
Kalau naik bus bisa pulang kapan saja seluangnya, tapi kalau naik kereta harus pesan tiket jauh-jauh hari agar tidak kehabisan. Walaupun begitu, tetap saja akhirnya saya lebih memilih naik kereta api. Berhubung saya pasti membawa barang-barang yang cukup banyak, dan kereta api dapat mengakomodasi hal ini. Selain itu, tempat duduknya juga lumayan luas. Jujur saya sering merasa tidak nyaman jika harus duduk berhimpitan ketika menempuh perjalanan jauh.
Marine Park Di Miko Mall Bandung
Kota Bandung makin bersolek saja kini. Semakin banyak juga tempat wisata baru yang wajib dijajal keseruannya. Hanya saja setiap pulang sering terasa malas untuk berpetualang ke tempat yang jaraknya jauh. Jadi kali ini saya putuskan untuk menjelajah tempat-tempat sekitar rumah saja. Ternyata banyak juga tempat baru yang dibangun selama saya di perantauan.
Marine Park |
Lucunya, secara kebetulan saya malah menemukan sebuah tempat nongkrong modern yang mengusung konsep unik. Awalnya saya hanya niat membeli perlengkapan dapur di supermarket dekat rumah. Karena masih siang, iseng-iseng saya menyeberang jalan ke Miko Mall. Sudah lama juga saya tidak ke mall ini. Dan saya tertarik dengan jadwal kereta cepat Jakarta - Bandung yang terpampang di dinding Miko Mall. Katanya pengunjung bisa melihat kereta itu dari lantai atas. Berbekal rasa penasaran, saya pun naik ke lantai gedung paling atas.
Sayangnya, belum sampai ke atas keretanya sudah lewat. Karena kecewa saya putuskan untuk pulang saja. Sambil turun, per lantai saya eksplore terlebih dahulu, siapa tahu ada toko baru. Kemudian sebuah kotak pos berwarna merah menarik perhatian saya. Apa ini? Saya pun mengintip. Ada kupu-kupu besar dari lampu yang sangat cantik di pintu masuknya. Saya juga melihat deretan toko mungil dengan warna yang menarik.
Penasaran, saya putuskan untuk masuk saja. Saya terkejut ketika menyadari tidak menginjak lantai. Pasir terhampar di hadapan saya. Seperti di tepi pantai saja yang saya rasakan waktu itu. Dan ketika menyusuri deretan toko, melewati kursi dan bangku, lalu naik ke dermaga hingga menemukan sebuah perahu, sadarlah saya telah menemukan Marine Park.
3 Model Tempat Makan Di Marine Park Miko Mall
Marine Park memiliki 3 model tempat makan. Di tengah-tengah ruangan ada deretan meja serta kursi dari kayu. Di tepi dermaga buatan ada model kursi dari rotan dengan lampu eksoktiknya. Kemudian ada tempat makan di bagian teras belakang dengan pemandangan keluar. Semua konsep tempat makan yang dimiliki Marine Park sangat menarik. Saya sempat duduk-duduk pula di bagian terasnya.
Paling terasa suasana pantainya itu yang berada di tengah ruangan dan di tepi dermaga buatan. Soalnya pasirnya terhampar luas di kaki kita. Benar-benar serasa di pantai saja jadinya.
Perahu buatan di tepi dermaga |
Aneka Menu Makanan
Tersedia berbagai menu makanan yang bisa dipesan di toko-toko kecil di Marine Park. Untuk minuman kemasan serta botol bisa dipesan di bagian kasir dekat perahu buatan.
Perahu Buatan
Uniknya, ada perahu yang ditambatkan ke dermaga buatan. Jelas saja perahu ini jadi favorit anak-anak untuk bermain. Banyak juga yang berfoto ria bersama teman dan keluarga.
Jujur, saya acungkan jempol untuk konsep tempat makan unik yang dimiliki oleh Marine Park ini. Model tempat makan yang bermacam-macam pun jadi keunikan tersendiri. Marine Park sangat cocok untuk dijadikan tempat nongkrong bareng keluarga dan juga teman.
tempat duduk di tepi dermaga buatan |
Saya jadi teringat cafe-cafe yang berada di Kota Kediri. Di sana pun banyak mengusung konsep yang unik. Ada satu cafe yang memiliki bentuk unik seperti perahu. Saya pasti akan mengunjungi cafe ini begitu tiba kembali Jawa Timur.
Tiba-tiba saya teringat jika belum memesan tiket pulang. Sepertinya saya akan pulang naik bus saja, soalnya waktunya sudah mepet untuk beli tiker kereta api. Lagipula saya tidak perlu khawatir karena pesan tiket sangat praktis melalui aplikasi BRImo. Memang sangat memudahkan sekali untuk yang traveling.
Cara Pesan Tiket di BRImo
Cara pesan tiketnya juga gampang sekali. Di #BRImo ada fitur Travel yang bisa digunakan untuk pesan serta bayar tiket bus, Whoosh, kereta api, dan juga pesawat.
- Login BRImo
- Pilih fitur Lifestyle, klik Travel
- Pilih Bus/Shuttle, Whoosh, Kereta, atau Pesawat, sesuai tiket yang dibutuhkan
- Pesan tiket yang sudah dipilih dengan mengisi data yang diperlukan untuk pemesanan tiket
- Lakukan konfirmasi transaksi untuk memesan tiket
pesan tiket semudah ini di BRImo |
#BRImoMudahSerbaBisa dalam satu aplikasi berbagai transaksi dapat dilakukan. Sangat praktis dan mudah jadinya. Apalagi sekarang ada program #BRImoFSTVL yang #BerlimpahHadiah
BRImo FSTVL
BRI memang terbaik dalam pelayanan terhadap nasabah. Program BRImo FSTVL 2024 diadakan sebagai bukti penghargaan BRI pada loyalitas para nasabahnya. Untuk pengguna setia BRImo disediakan berlimpah hadiah yang dikumpulkan melalui poin transaksi. Jadi, semakin banyak bertransaksi dengan BRImo, makin banyak pula hadiahnya. Semakin banyak menabung, makin besar pula peluang memperoleh hadiah.
Hadiah langsung 100.000 dapat diperoleh di BRImo FSTVL. Ada hadiah undian BMW 520i M Sport, Hyundai Creta Alpha, dan motor Vespa Primavera. Juga ada hadiah undian mingguan di Friday Deals. Wow, banyak sekali hadiah yang bisa diperoleh dengan memperbanyak transaksi memakai BRImo. Tingkatkan juga saldo tabungan agar peluang mendapat hadiahnya makin besar.
Beruntung sekali karena saya rajin transaksi menggunakan BRImo. Terlebih pada saat Traveling, sangat membantu pada saat memesan tiket dan melakukan berbagai pembelian.